Pemerintah Kota Ternate diminta memberi perhatian serius terhadap dunia pendidikan, khususnya kekurangan tenaga guru yang hingga kini tak kunjung ada solusi. Sebagian besar sekolah di Kecamatan Ternate Pulau, Hiri, Moti dan Batang Dua masih kekurangan guru kelas dan guru mata pelajaran.
Anggota Komisi III DPRD Kota Ternate, Nurlela Syarif menyebutkan, sebagian guru di 4 kecamatan di luar wilayah kota itu ada yang memilih pindah ke daerah lain, pensiun dan juga ada yang meninggal dunia.
“Soal ini harus diseriusi. Jika penataan guru tidak dilakukan secepatnya akan berkonsekuensi langsung kepada para siswa dalam menerima pelayanan pendidikan. Apalagi di tengah dampak Covid-19, pembelajaran juga secara daring,” ujarnya kepada malutpost.id, Rabu (21/7/2021).
Terkait persoalan ini, kata Nela, sapaan akrabnya, komisi III sudah menyampaikan ke Dinas Pendidikan selaku mitra, untuk mengevaluasi, mendata dan menata ulang formasi tenaga guru di Kota Ternate. “Memang sebuah kebijakan harus ada pertimbangan, namun harus cepat dilakukan. Jangan menungu terlalu lama,” pintanya. (mg-07)
Laporan: Faisal Sidik
Editor: Ismit Alkatiri
Sumber : https://news.malutpost.id/2021/07/21/pemkot-diminta-sikapi-kekurangan-tenaga-guru/